-->

Pembahasan Soal Latihan Uji Pemahaman Siswa Bab Materi dan Perubahannya

Soal 1               
Kapur barus menyublim = Perubahan Fisika
Methanol terbakar = Perubahan Kimia = Menghasilkan CO2 dan H2O
Pelarutan gula dalam air = Perubahan Fisiska = haya terjadi perubahan wujud
Uap air mengembun= Perubaha Fisika = Hanya terjadi perubahan wujud
Petasan meledak = Perubahan Kimia = Terjadinya peningkatan suhu.

Jawaban : D
http://chemistryeducenter.blogspot.co.id/
Soal 2             
Unsur : Mangan (Mn), Tembaga (Cu), Nikel (Ni), Platina (Pt) da Nitrogen (N)
Senyawa : air (H2¬O), Oksigen (O2), Karbon dioksida (CO2), Garam (NaCl), Kapur (CaCO3)
Campuran : Baja, Kuninan, perunggu dan soda

Jawaban : C

Soal 3           
NaCl jika kita masukkan ke dalam air maka NaCl akan mengion sehingga tidak dapat dibedakan lagi mana zat terlarut ataupun pelarutnya. Campuran ini disebut campuran homogen yaitu larutan
Koloid adalah campuran yang heterogen yang terdiri atas fase terdispersi dan medium pendispersi. Awalnya campuran ini stabil, tetapi jika diabiarkan maka kedua fasenya lama kelamaan akan memisah.
Suspensi adalah campuran yang heterogen langsung dari awal ketika zat terlarut kita masukkan ke dalam pelarut. Keduanya tampak jelas dan bias dibedakan. Contoh campuran pasir dengan air.

Jawaban : C

Soal 4                
Salah satu kandungan air laut adalah garam NaCl yang merupakan senyawa serta bebagai macam jensi zat lain yan tercampur dalam air laut. Hal ini menunjukkan bahwa air laut adalah campuran dari berbagai macam senyawa.

Jawaban : A

Soal 5                
Zat tunggal yang dapat diuraikan melaui reaksi kimia sederhana adalah senyawa. Campuran merupakan jenis sistem yang pemisahannya perlu teknik tertentu selain juga bisa menggunakan  reaksi kimia sedangkan unsur adalah zat tunggal yang memang tidak bisa disederhanakan lagi.

Jawaban : A

Soal 6                    
Ciri Ciri senyawa :
Zat tunggal yang dapat diuraikan menjadi zat yang lebih sederhana melaui reaksi kimia.
Senyawa adalah gabungan dari dua atau lebih jenis unsur.
Unsur – unsur pembentuk senyawa memiliki perbandigan yag tetap.
Memiliki sifat yang berbeda dengan unsur pembentukknya.

Mari kita lihat opsinya
Sifat zat penyusunnya masih tampak = bukan sifat senyawa
Mengandung lebih dari satu zat tunggal = Sifat dari campuran
Perbandingan massa zat penyusunnya tetap = Sifat senyawa (lihat poin 3)
Dapat dipisahkan secara fisika = Ciri cirri suspensi
Salah satu contohnya adalah perunggu. = perunggu merupakan campuran beberapa logam.

Jawaban : C

Soal 7            
Air laut = Campuran NaCl dan bebagai zat lain dengan air.
Tanah = Campuran
Tinta = Campuran pelarut dengan zat warna = Koloid
Udara = Campuran berbagai macam gas seperti oksigen, nitrogen, karbondioksida dll = Larutam
Ammonia = NH3 = Senyawa = gabungan dari beberapa unsur

Jawaban : E

Soal 8             
Zat tunggal yang tidak dapat dipisahkan menjadi lebih sederhana lagi melalui reaksi kimia biasa disebut dengan unsur.

Jawaban: A

Soal 9                
Ciri – ciri perubahan kimia salah satunya adalah terjadinya perubahan warna dan terbentuknya endapan. Pada reaksi diatas kedua cirri – cirri ini diperlihatkan maka perubahan yang terjadi pada pencampuran zat tersebut adalah perubahan kimia.

Jawaban : A

Soal 10            
Lambang unsur     Nama Unsur
S                            Sulfur = Belerang
Ni                          Nikel
Ti                           Titanium
N                           Nitrogen
Pb                          Plumbum (timbal)
B                           Boron
Be                         Berilium

Jawaban : C

Soal 11              
Unsur         Wujud pada suhu kamar
Oksigen         Gas
Bromin          Cair
Nitrogen         Gas
Iodine             Padat

Hidrogen         Gas
Klorin             Gas berwarna hijau
Fluorin         Gas
Karbon monoksida bukan unsur melainkan senyawa.

Jawaban : D

Soal 12           
Magnesium + Asam klorida = magnesium akan larut dalam asam membentuk larutan MgCl2 dan gas H2 = Larutan
Garam + air = Larutan
Gula + air = Larutan
Bubuk Kopi + air = Suspensi, karena ampas kopi memisah dengan air dan berada di dasar bejana
Pasir + air = Suspensi

Jawaban : E

Soal 13              
Atom –atom Logam = semua golongan IA (kecuali H) IIA dan IIIA dan golongan transisi (Golongan B)
Atom – atom non logam = Semua golongan VIIIA, VIIA, VI, VA dan IVA(kecuali)

Berdasarkan pengelompokkan diatas maka :
Logam = Ba, Ni, Sn, Pb
Non Logam = F, N, Ne P, C, O

Jawaban : A

Soal 14                
Unsur Logam dan Semilogam dapat menghatarkan arus listrik sehingga bersifat konduktor. Sifat konduktor logam lebih besar dibandingkan unsur non logam. Sedangkan unsur non logam(kecuali karbon yang dapat digunakan sebagai elektroda pada baterai) adalah isolator, kecuali unsur itu berikatan membetuk senyawa kovalen polar.

Berdasarkan penjelasan diatas maka
Konduktor : logam = Besi, tembaga, Seng, Krom, Alumunium, Magnesium dan Karbon
Isolator : non logam  = belerang, iodine, klorin

Jawaban : A

Soal 15            
Sifat larutan adalah :
Campurannya homogen
Tidak dapat dibedakan lagi fase zat terlarut dan pelarutnya
Jawaban : A

Soal 16          
Massa Campuran = Massa glukosa + Massa air = 30 + 270 = 300 gram
Kadar Glukosa
Jawaban : A

Soal 17            
Pertama yag harus dipahami bahwa jika ke dalam campuran ditambahkan lagi sejumlah pelarut, maka kadar zat terlarutnya akan lebih kecil dibandingkan semula. Pada soal diatas mula-mula kadarnnya 50% dan setelah ditmbah dengan air maka kadarnya akan lebih kecil dari 50% sehingga jawaban option D dan E adalah salah.
Untuk mencari kadarnya kita cari terlebih dahulu berapa massa garamnya
Kadar garam
Massa Garam = (50 x 200)/100 = 100 gram

Massa campuran setelah ditambahkan air = 200 + 100 = 300 gram

Kadar garam setelah penambahan air
Jawaban : B

Soal 18
Kita cari dulu massa Urea dalam 25 % dan 40 % larutan urea
Massa urea dalam 25 %   

Massa Urea dalam 40 %    
Massa yang harus ditambahkan    
= 96 gram – 60 gram
= 36 gram

Jawaban : B

Soal 19          
Kita cari terlebih dahulu massa larutan dalam 96 % dan 20 % larutan.
Volume larutan alcohol 96 % 
Volume larutan dalam alcohol 20 %
Volume air yang harus ditambahkan adalah 48 mL

Jawaban : B

Soal 20             
Massa NaOH dalam 200 gram air    
Massa NaOH dalam 300 gram air    
Massa NaOH total = 20 gram + 60 gram
Massa Campuran total = 200 + 300 = 500 gram
Kadar NaOH setelah pencampuran
Jawaban : D

Soal 21           
Misalkan saja volume udara = 100.000 mL
Maka volume gas NOx dalam udara tersebut adalah
= % x 1000 mL
= 0,005/100 x 100.000 mL
= 5 mL

Kadar gas NOx dalam ppm    

Jawaban : D

Soal 22           
Kadar Oksigen = (Volume Oksigen)/(Volume udara)  x 100 %
Volume Udara
Jawaban : A

Soal 23           
Alkohol dan air sama – sama berupa cairan sehingga tidak bias dipisahkan dengan cara penguapan, kristalisasi, penyaringan ataupun kromatografi. Karena titik didh alcohol berada dibawah titik didih air maka nisa dipisahkan denga cara destilasi. Kedua campuran dipanaskan sampai suhuya mencapai titik didih alcohol sehingga alcohol mengendap dahulu. Jika alcohol sudah habis maka ditandai dengan kenaikan suhu melewati titik didih alcohol . alcohol yang berupa gas di kondensasikan kembali da disimpan dalam wadah lain.
Jawaban : D

0 Response to "Pembahasan Soal Latihan Uji Pemahaman Siswa Bab Materi dan Perubahannya"

Post a Comment

Artikel Terpopuler

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel