Step By Step Menjawab Berbagai Tipe Soal Penyangga (Bagian 3)

Soal 1

Sekelompok siswa membuat 5 jenis larutan dengan data sebagai berikut :

perc   Larutan              M    Volume

1        HF                       0,1     200

2        KOH                    0,1     200

3        CH3COOH         0,2     200

4        NH3                    0,1     200

5        HNO3                 0,2     200

Pasangan larutan yang dapat membentuk penyangga adalah . . . .

A. 1 dan 2

B. 1 dan 5

C. 2 dan 3

D. 2 dan 4

E. 3 dan 5

Pembahasan :

Kita lihat optionnya terlebih dahulu karena penyangga itu hanya dapat terjadi antara campuran AL + BK dengan AL bersisa atau BL + AK dengan syarat BL bersisa.

Kemungkinan option yang membentuk penyangga adalah A dan B saja. Setelah itu baru cek apakah komponen lemahnya bersisa.

n HF = M x V = 0,1 x 200 = 20 mmol

n KOH = M x V = 0,1 x 200 = 20 mmol

n CH3COOH = M x V = 0,1 x 200 = 40 mmol

Campuran yang membentuk penyangga adalah 2 dan 3 karena n AL CH3COOH > n BK KOH

Jawaban : C

Soal 2

Suatu larutan penyangga dibuat dengan mencampurkan  50 mL larutan H3PO4 1 M dengan 50 mL Larutan NaOH 0,6 M. (Ka H3PO4 = 7,5 x 10-3)

a. Berapa pH campuran yang terbentuk?

b. Jika dalam campuran ditambah 10 mL larutan HCl 0,1 M, berapakah pH nya?

c. Jika ditambah 10 mL larutan NaOH 0,1 M, berapak pH campurannya?

Pembahasan :

Berapa pH campuran yang terbentuk?

n H3PO4 = M x V = 50 x 1 = 50 mmol

n NaOH = M x V = 50 x 0,6 = 30 mmol

Persamaan Rx :

       H3PO4 + 3NaOH → Na3PO4 + 2H2O   

m     50                30              -               -

rx     10                30            30              20

s       40                 -              30              20

Penyangga nya bersifat asam

[H+] = Ka x nAl sisa/ nG

         = 7,5 x 10-5 x 30/40

         = 5,6 x 10-5

pH = - log [H+]

      = - log 5,6 x 10-5

      = 5 - log 5,6

Jika dalam campuran ditambah 10 mL larutan HCl 0,1 M, berapakah pH nya?

Karena jumlah asam yang ditambahkan sangat sedikit sehingga larutan penyangga masih dapat mepertahankan pH nya. pH campuran relatif tidak berubah yaitu 5 - log 5,6

Jika ditambah 10 mL larutan NaOH 0,1 M, berapak pH campurannya?

Sama halnya dengan penambahan asam, pH campuran akan relatif tetap sama.

Soal 3

Jika perbandingan mol asam : Basa konjugasinya adalah 3 : 1, sedangkan Ka asam lemahnya adalah 1 x 10-5, maka pH larutan adalah . . . .

A. pH < 5

B. pH = 5

C. pH > 5

D. pH > 7

E. 5 < pH < 7

Pembahasan :

Campuran asam + basa konjugasinya = penyangga asam = pH < 7 (Option D salah)

Untuk mengecek berada di kisaran apa pHnya maka kita cari dulu [H+] dalam campuran

[H+] = Ka x nAL/n Bs Konjugasinya

         = 10-5 x 3/1

         = 3 x 10-5

pH = 5 - log 3 = pH < 5

Jawaban : A

Soal 4

Larutan penyangga dengan pH = 12 + log 2 dibuat dengan melarutkan garam amonium sulfat (NH4)2SO4 ke dalam 20 mL NH3 0,5 M (Kb = 1,8 x 10-5). Massa (NH4)SO4 yang haus ditambahkan sebesar .. . .mg

A. 2,97

B. 4,75

C. 5,94

D. 11,88

E. 17,82

Pembahasan :

Campuran NH3 dan (NH4)2SO4 = BL + Garamnya = Penyangga Basa

pH = 12 + log 2

pOH = 14 -(12 + log 2)

        = 2 - log 2

[OH-] = 2 x 10-2

n NH3 = M x V  = 0,5 x 20 = 10 mmol

   [OH-] = Kb x n BL/ n Bs Konjugasi

2 x 10-2 = 1,8 x 10-5 x 10/ 2 x n G

       n G = 1,8 x 10-5 / 2 x 10-2 x 2

              = 4,5 x 10-2 mmol

 Massa Garamnya ((NH4)2SO4) = n x Mr

                                                   = 4,5 x 10-2 x 132

                                                   = 5,94 mg

Share this post